UI Design
adalah desain antarmuka untuk mesin dan perangkat lunak seperti komputer,
perangkat mobile, dan perangkat elektronik lainnya. Jika dihubungkan
dengan website, UI Design lebih mengarah pada bagaimana suatu website
atau aplikasi yang Anda buat terlihat seperti apa.
Umumnya,
orang menyebut UI sebagai tampilan atau desain sebuah website karena
memang ia “bertanggung jawab” atas layout desain, tombol, gambar,
ilustrasi, dan semua yang berhubungan dengan visual.
Sedangkan,
UX Design adalah proses meningkatkan kepuasan pengguna website atau
aplikasi tertentu melalui kegunaan dan kesenangan yang diberikan dalam
interaksi antara pengguna dan produk. UX Design inilah yang membuat suatu website
bisa digunakan dengan mudah sehingga tidak membingungkan pengguna.
Bisa
dikatakan bahwa UX mencakup keseluruhan elemen dari suatu website:
apakah website tersebut sudah tersusun dan terstruktur secara baik atau
belum, bagaimana tingkat kemudahan untuk pindah dari satu halaman ke halaman
lain, dan sebagainya.
Keduanya Merupakan Bagian dari Human Computer Interaction
Meski UI dan UX Design adalah
komponen yang berbeda, keduanya masih memiliki kesamaan, yakni merupakan bagian
dari Human Computer Interaction (HCI). Saat seseorang menggeser mouse,
menekan keyboard, atau menggeser layar smartphone, sebetulnya
mereka telah melakukan interaksi dengan komputer.
Semakin canggih teknologi yang
berkembang, interaksi manusia dengan komputer pun akan semakin menarik dan
terkesan natural. Contoh sederhananya adalah fitur personal assistant
pada smartphone yang memungkinkan Anda untuk “berbicara” dengan
perangkat Anda.
Tujuan Penerapan UI dan UX Design
Visualisasi merupakan kunci
dari UI Design. Tujuan utama dari penerapan UI Design adalah menampilkan desain
interface dengan keseragaman dan konsistensi yang baik, mulai dari
segi font, warna, gambar, dan sebagainya.
Dengan desain interface
yang seragam dan konsisten, pengguna diharapkan dapat lebih tertarik untuk
menggunakan suatu website.
Sementara itu, tujuan utama
dari UX Design adalah membuat suatu website atau aplikasi jadi lebih
mudah digunakan oleh user. UX Design dituntut untuk menjadi “jembatan”
agar UI Design mampu bekerja sama dengan sistem.
Ia harus memastikan bahwa setiap langkah demi
langkah berjalan jelas dan logis. Tentunya diperlukan pemahaman yang baik akan
kebutuhan dan kebiasaan pengguna terhadap website.
UX Design Memiliki Ranah yang Lebih Luas
Karena fungsinya tersebut, UX
Design memiliki ranah yang cenderung lebih luas dari UI Design. Idealnya, UX
Design dimulai dengan riset audiensi hingga akhirnya kebiasaan audiensi
tersebut diimplementasikan ke dalam sebuah interface atau UI Design.
UX Design adalah “alasan” mengapa UI Design menghasilkan desain tertentu pada interface
mereka.
Misalnya, pada desain interface
suatu website, Anda melihat sebuah tombol sign up berwarna
hijau yang diletakkan di bagian kanan halaman. Tombol tersebut berada di dalam
sebuah gambar dengan background cukup kontras.
Jika Anda memutuskan untuk
menge-klik tombol tersebut, artinya UX Design telah berhasil menyesuaikan
mindset dengan perilaku pengguna.
beberapa perbedaan mendasar antara UI dan UX
Design. Ingat, UI dan UX Design adalah dua hal yang berbeda, tetapi sama-sama
memberi peran besar terhadap kemudahan penggunaan website Anda.

0 komentar:
Posting Komentar